Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
WhatsApp Image 2025-06-01 at 09.21.15
Mitra
Musiqo Music GoDaddy Store Image
Pangkalpinang

Tiga CJH Babel Tunda Keberangkatan ke Tanah Suci, Digantikan CJH Cadangan

×

Tiga CJH Babel Tunda Keberangkatan ke Tanah Suci, Digantikan CJH Cadangan

Sebarkan artikel ini
Tanah suci

Pangkalpinang, nidianews.com – Tiga orang calon jemaah haji (CJH) asal Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dipastikan menunda keberangkatan ke Tanah Suci untuk musim haji 1446 Hijriyah/2025 Masehi. Penundaan dilakukan dengan cara pembatalan visa.

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, H. Rebuan, menyampaikan bahwa ketiga CJH yang menunda keberangkatan terdiri dari dua orang asal Kota Pangkalpinang dan satu orang dari Kabupaten Bangka.

Dengan adanya tiga CJH yang batal berangkat, maka posisinya akan diisi oleh tiga orang CJH cadangan yang sudah melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH),” ujar Rebuan, Rabu (30/4/2025).

Ia menambahkan, saat ini proses pembuatan visa untuk tiga CJH cadangan sedang berlangsung. “Mohon doa agar pembatalan visa bisa segera selesai sehingga proses penerbitan visa untuk CJH pengganti bisa segera dilakukan,” imbuhnya.

Jumlah total calon jemaah haji asal Bangka Belitung pada musim haji tahun ini sebanyak 1.088 orang. Terdiri dari 1.001 CJH berdasarkan nomor urut porsi, termasuk di dalamnya 53 orang lanjut usia.

Selain itu, terdapat pula 2 orang pembimbing dari Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), 9 orang petugas haji daerah, 11 CJH mutasi dari provinsi luar Babel, serta 12 orang petugas kelompok terbang (kloter).

CJH Babel tergabung dalam gelombang pertama dan akan diberangkatkan langsung dari Tanah Air menuju Madinah,” jelas Rebuan.

CJH Bangka Belitung diberangkatkan dalam tiga kelompok terbang, yakni kloter 6, 7, dan 8.Kloter 6 terdiri dari CJH asal Belitung, Belitung Timur, Bangka Selatan, dan Bangka Tengah. Total 370 orang akan masuk Asrama Haji Babel pada 8 Mei 2025 pukul 16.00 WIB, dan dilepas oleh Penjabat Gubernur Babel pada 9 Mei pukul 08.40 WIB.

Rombongan ini diberangkatkan menuju Bandara Internasional SMB II Palembang melalui tiga penerbangan berturut-turut pukul 10.40 WIB, 10.55 WIB, dan 11.10 WIB. Setelah itu, pukul 16.00 WIB akan terbang menuju Madinah.

Kloter 7 yang terdiri dari sebagian CJH dari Bangka Selatan, Bangka Tengah, dan Bangka, juga berjumlah 370 orang. Mereka masuk asrama pada 9 Mei pukul 20.00 WIB, namun diperbolehkan datang lebih awal.

Penerbangan ke Palembang dijadwalkan pada 10 Mei: Flight 1 pukul 15.00 WIB, Flight 2 pukul 15.15 WIB, dan Flight 3 pukul 15.30 WIB. Dari Bandara SMB II, rombongan akan terbang ke Madinah pukul 20.20 WIB. Kloter 8 terdiri dari CJH asal Pangkalpinang dan sisanya dari Bangka.

Mereka masuk asrama pada 10 Mei pukul 22.00 WIB, atau setelah salat Isya. Keberangkatan ke Palembang dilakukan pada 11 Mei: Flight 1 pukul 20.20 WIB dan Flight 2 pukul 20.35 WIB. Setelah menunggu sekitar 4 jam di Bandara SMB II, rombongan akan diterbangkan ke Madinah pada 12 Mei pukul 01.15 WIB.

Selama di Asrama Haji, para CJH akan menerima living cost, gelang, paspor, boarding pass, pemeriksaan kesehatan terakhir oleh Karantina Kesehatan, serta pelaksanaan manasik haji terakhir setelah salat Subuh.

Rebuan juga mengingatkan seluruh CJH untuk menjaga kesehatan menjelang keberangkatan ke Tanah Suci. Ia menyarankan agar para jemaah membiasakan diri berjalan kaki minimal dua kilometer setiap hari sebagai persiapan menghadapi rangkaian ibadah seperti thawaf dan sa’i.

Pelaksanaan sa’i menempuh jarak sekitar 2,8 kilometer. Maka penting bagi CJH untuk menjaga stamina dan kebugaran,” tuturnya.

Jika ada CJH yang merasa kondisi kesehatannya menurun, ia mengimbau untuk segera berkonsultasi dengan petugas kesehatan di Puskesmas setempat.

Ada satu orang CJH yang sempat mengalami penurunan kondisi kesehatan setelah dinyatakan istito’ah, namun masih dalam pendampingan dokter. Semoga bisa segera pulih dan berangkat bersama rombongan,” ujarnya.

Di akhir pernyataannya, Rebuan berharap seluruh CJH Bangka Belitung dapat menunaikan ibadah haji dengan lancar, aman, dan memperoleh predikat haji yang mabrur. (AS)

error: Content is protected !!