Pembagian Santunan di Masjid Al Ulyaa
Pangkalpinang, nidianews.com – Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, mewakili Pj Wali Kota Pangkalpinang M. Unu Ibnudin dalam acara pembagian santunan kepada kaum dhuafa yang dirangkaikan dengan sholat tarawih berjamaah di Masjid Al Ulyaa, Kampung Opas, Selasa (25/3/2025).
Dalam sambutannya, Juhaini mengungkapkan rasa syukur karena masih diberi kesehatan dan kekuatan untuk menjalankan ibadah di malam ke-26 Ramadan. Ia juga menyampaikan permohonan maaf dari Pj Wali Kota yang berhalangan hadir karena kesibukan tugas dan menugaskannya untuk mewakili dalam acara tersebut.
“Kami dari Pemerintah Kota Pangkalpinang memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada pengurus Masjid Al Ulyaa yang telah menginisiasi acara pemberian santunan kepada warga yang membutuhkan. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” ujar Juhaini.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Al Ulyaa, Ustadz Mahmudin, menyampaikan bahwa pengurus masjid secara rutin mengadakan kegiatan santunan bagi kaum dhuafa. Ia menekankan bahwa kegiatan ini menjadi ajang mempererat silaturahmi serta menjalankan perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala untuk saling menyayangi dan mengasihi sesama.
“Kita bersyukur karena masih bisa berbagi kepada sesama. Kami berharap bagi para dermawan yang telah menginfakkan dan mensedekahkan hartanya untuk santunan di Masjid Al Ulyaa ini mendapatkan balasan berlipat dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Mahmudin juga mengungkapkan bahwa dana yang terkumpul mencapai sekitar Rp. 17 juta, lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp20 juta. Menurutnya, hal ini mencerminkan kondisi ekonomi masyarakat yang sedang kurang baik. Namun, ia tetap berharap agar Allah memberikan rezeki yang melimpah bagi masyarakat Opas Indah agar dapat terus berbagi dengan sesama.
“Santunan yang diberikan dalam kegiatan ini ditujukan kepada anak yatim piatu di bawah usia 15 tahun, lansia janda di atas 70 tahun, serta mereka yang mengalami disabilitas baik fisik maupun psikis,” kata Mahmudin
Ia juga menambahkan bahwa ke depannya diharapkan cakupan penerima santunan dapat diperluas, sehingga lebih banyak warga yang memperoleh manfaat dari kegiatan ini.
Acara ini diakhiri dengan doa bersama agar semua bantuan yang diberikan menjadi amal jariyah bagi para donatur dan membawa keberkahan bagi seluruh masyarakat yang terlibat dalam kegiatan tersebut.(*)
