Penyambutan Jemaah Haji
Pangkalpinang, nidianews.com – Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kepulangan jemaah haji asal Babel dari Tanah Suci.
Kepala Kanwil Kemenag Babel, Dr. H. Masmuni Mahatma, mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi intensif dengan berbagai pihak, termasuk maskapai Garuda Indonesia, Pemerintah Provinsi Babel, serta internal Kemenag sendiri guna memastikan proses pemulangan berjalan lancar dan tertib.
“Kami dari internal Kemenag Babel sedang mempersiapkan langkah-langkah teknis dan non-teknis penyambutan jemaah haji agar proses kepulangan mereka berlangsung lancar, sama seperti saat keberangkatan,” ujar Masmuni saat diwawancarai nidianews.com, Kamis (12/6/2025).
Masmuni menegaskan bahwa penyambutan jemaah haji harus berlangsung nir masalah, baik dari sisi teknis maupun non-teknis. Menurutnya, kloter 6 dijadwalkan berangkat dari Jeddah pada 18 Juni 2025 dan akan tiba di Debarkasi Palembang pada 19 Juni 2025 pagi.
“Pesawat kloter 6 akan tiba pagi hari di Palembang. Siangnya akan langsung diberangkatkan menuju Pangkalpinang dan diperkirakan tiba sore hari,” jelasnya.
Sementara itu, kloter 7 akan berangkat dari Jeddah pada 19 Juni dan tiba di Palembang pada 20 Juni 2025. Untuk kloter 8, keberangkatan dilakukan pada pagi hari dari Jeddah dan dijadwalkan tiba di Palembang pada malam hari, tepatnya 21 Juni pukul 18.25 WIB. Jika langsung diberangkatkan ke Pangkalpinang, maka jemaah diperkirakan tiba pada malam hari.
Terkait kepulangan dari Palembang ke Pangkalpinang, Masmuni menyebut pihaknya masih menunggu kepastian dari maskapai Garuda Indonesia.
Lebih lanjut, Masmuni menyampaikan bahwa pada kloter 6 terdapat sebanyak 75 jemaah haji asal Belitung dan Belitung Timur. Ia berharap jemaah dari dua daerah tersebut dapat langsung diterbangkan dari Palembang ke Belitung tanpa harus transit di Pangkalpinang.
“Jemaah dari Belitung dan Belitung Timur sebanyak 75 orang, kami harapkan bisa langsung pulang ke Belitung. Oleh karena itu, akan kami koordinasikan dengan pihak maskapai untuk pengangkutan langsung dari Palembang,” tuturnya.
Masmuni juga mengimbau seluruh jemaah untuk tetap menjaga ketertiban saat tiba di tanah air. Ia menyoroti kebiasaan sebagian jemaah yang mengganti pakaian saat tiba di Palembang.
“Saya imbau agar pakaian ganti tidak dimasukkan ke koper besar yang masuk bagasi, agar tidak menyulitkan saat tiba di Debarkasi,” pesannya.
Selain itu, keluarga yang ingin menjemput jemaah diharapkan mengikuti arahan panitia demi kelancaran dan keamanan bersama.
“Mohon kerjasamanya agar tidak menimbulkan kerumunan yang mengganggu proses penyambutan di asrama haji,” ujarnya.
Sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan, Masmuni juga berharap Gubernur Babel dapat hadir secara langsung untuk menyambut jemaah kloter 6 di VIP Room Bandara Depati Amir, Pangkalpinang.
Informasi dari petugas haji di Tanah Suci menyebutkan bahwa seluruh jemaah haji asal Babel yang tergabung dalam kloter 6, 7, dan 8 saat ini berada dalam kondisi sehat. (AS)