kebijakan strategis
Belitung Timur, nidianews.com – Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) terus menunjukkan komitmennya dalam mengimplementasikan kebijakan strategis Presiden RI Prabowo Subianto, terutama dalam ranah ketahanan pangan dan swasembada hasil pertanian.
Salah satu strategi yang diusung adalah menggandeng berbagai pihak, termasuk melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) PT Timah Tbk, guna memastikan ketersediaan pangan yang lebih mandiri dengan melibatkan masyarakat sebagai aktor utama.
Dalam langkah konkret mewujudkan inisiatif tersebut, Penjabat (Pj) Gubernur Kep. Babel, Sugito, bersama sejumlah pemangku kepentingan dan staf khusus, menghadiri kegiatan panen bawang merah di Dusun Gangse Danau Nujau, Belitung Timur, pada Sabtu (08/02) pagi.
Dalam kesempatan tersebut, Sugito menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari upaya sistematis pemerintah daerah dalam memperkuat ketahanan pangan dengan memberdayakan komunitas lokal.
“Gerakan ini merupakan manifestasi nyata dari tekad kita untuk memperkokoh ketahanan pangan, dimulai dari unit terkecil, yakni desa. Hambatan pasti ada, namun setiap tantangan adalah bagian dari proses pembelajaran. Yang terpenting adalah menanamkan semangat inovasi, komitmen, dan kesadaran kolektif yang akan menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan ekosistem pangan yang berkelanjutan,” ujar Sugito.
Hasil panen yang meliputi berbagai komoditas seperti bawang merah, cabai, sawi pakcoy, hingga padi, menjadi bukti konkret bahwa inisiatif ini memiliki potensi besar untuk direplikasi di wilayah lain. Terlebih, hingga kini, Kep. Babel hanya mampu memenuhi sekitar 20 persen dari kebutuhan pangannya sendiri, sementara sisanya masih bergantung pada pasokan dari luar daerah.
“Potensi kita luar biasa besar, namun realisasinya masih tertinggal karena 80 persen kebutuhan pangan masih harus diimpor dari luar daerah. Inilah yang menjadi tantangan bagi kita—bagaimana sukses panen ini dapat menjadi model bagi daerah lain, tentunya dengan menyesuaikan karakteristik geografis dan sumber daya masing-masing,” tambah Sugito.
Sebagai langkah lanjutan untuk memperluas cakupan pemberdayaan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan pangan dan penguatan ketahanan pangan, Sugito menegaskan bahwa Pemprov Kep. Babel siap memberikan dukungan penuh kepada masyarakat desa.
Dengan menggandeng CSR PT Timah, pemerintah kabupaten/kota, serta perangkat desa melalui alokasi dana desa, program swasembada pangan diharapkan dapat berjalan secara optimal dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Melalui sinergi yang erat dan pengawasan yang berkelanjutan, diharapkan inisiatif ini mampu menjadi tonggak penting dalam mewujudkan kemandirian pangan di Kep. Babel. Dalam kegiatan panen bersama ini, turut hadir Bupati Belitung Timur Burhanudin, Direktur Utama PT Timah Tbk Ahmad Dani Virsal, jajaran pejabat Kecamatan Gantung, serta Kepala Desa Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
Masyarakat Desa Gantung menyampaikan apresiasi yang mendalam atas inisiatif ini, dengan harapan agar program ketahanan pangan tidak berhenti sampai di sini, melainkan terus berlanjut dan berkembang demi kesejahteraan bersama.(*)