Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Bangka Barat Hengki Wibawa mengapresiasi PT Timah yang telah mendukung program pemerintah pusat.
“Hari ini hari spesial dan istimewa, Pemkab Bangka Barat berkolaborasi dengan PT Timah mendukung program nasional, melaksanakan Program Makanan Bergizi. Kegiatan ini merupakan bagian uji voba yang nantinya di tahun 2025 akan dilaksanakan secara nasional, dalam rangka menyiapkan generasi Emas 2045,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikannya, program makan bergizi ini merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhan gizi para pelajar agar tumbuh sehat. Sehingga nantinya bisa lebih fokus belajar.
Sementara itu, Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan mengatakan, PT Timah telah melaksanakan program makan bergizi ini di beberapa sekolah di Kabupaten Bangka, Bangka Tengah, dan Belitung Timur.
Anggi mengatakan, program ini juga menyasar para pelajar di Sekolah Luar Biasa. Hal ini merupakan komitmen dalam mendukung pendidikan yang inklusif.
merupakan upaya PT Timah untuk mendukung program Pemerintah dalam memenuhi kebutuhan gizi anak.
“PT Timah berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Barat melaksanakan simulasi program makan bergizi di SLB Negeri Mentok. Program ini tidak hanya dilaksanakan di sekolah umum, tapi juga di Sekolah Luar Biasa, agar para penyandang disabilitas juga menjadi bagian dari program ini,” ucap Anggi.
Menurut Anggi, PT Timah terus berkomitmen untuk mendukung pendidikan bagi disabilitas tidak hanya melalui program makan bergizi ini. Namun sejumlah program juga dilaksanakan seperti sekolah entrepreneur difabel yang juga dilaksanakan di SLB Negeri Mentok.
“Kita berharap program ini bisa dirasakan manfaatnya oleh para pelajar khsususnya penyandang disabilitas, perusahaan berkomitmen untuk mendukung pendidikan inklusif,” ujarnya.
Menurut Anggi, PT Timah secara konsisten terus mendukung sektor pendidikan di wilayah operasional perusahaan melalui berbagai program seperti beasiswa pendidikan, peningkatan sarana dan prasarana sekolah dan juga mendukung pemenuhan gizi anak.
Dengan adanya program ini diharapkan juga dapat mendukung program Pemerintah dalam pengentasan stunting untuk mewujudkan generasi Emas 2045. (*)
sumber: www.timah.com