Pangkalpinang, nidianews.com – Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Pangkalpinang terpilih, Jazzkyanda mewakili jajaran formatnya menekankan pentingnya menjaga etika berpolitik dan berdemokrasi dalam tahapan Pilkada Ulang Tahun 2025.
Hal ini disampaikan menyambut tahapan Pilkada yang sudah memasuki tahapan pendaftaran calon tertanggal 26 hingga 28 Juni 2025.
Menurutnya, etika berdemokrasi harus menjadi landasan bagi seluruh elemen yang terlibat dalam Pilkada Ulang Pangkalpinang, mulai dari peserta, penyelenggara, maupun masyarakat sebagai pemilih.
Masing-masing pihak seperti peserta, penyelenggara dan masyarakat dijelaskannya wajib berpolitik dan berdemokrasi secara etis dan jujur, menjaga persatuan dan keutuhan sosial serta mengutamakan kepentingan umum di atas kepentingan pribadi/golongan,
“Penting untuk menjaga etika berpolitik dan berdemokrasi dengan tidak melakukan politik uang, manipulasi suara, atau cara-cara kotor lainnya atau kata lain menjaga integritas demokrasi,” ungkap Jazzkyanda, Minggu (28/6/2025)
Dijelaskan Jazzkyanda bahwa calon pemimpin wajib menghindari retorika yang memecah-belah masyarakat, berusaha merangkul semua elemen serta berpolitik bukan untuk memperkaya diri atau kelompok, tetapi untuk memperbaiki kondisi Kota Pangkalpinang,
Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Pangkalpinang ini, juga mengingatkan peran penting penyelenggara pemilu untuk bersikap netral, transparan, dan profesional.
Bahkan penyelenggara harus menjadi wasit yang adil, sehingga tidak ada keberpihakan.
“Integritas adalah kunci kepercayaan publik terhadap hasil pemilu, sedangkan masyarakat, agar tidak terprovokasi oleh isu-isu yang menyesatkan dan tetap menjaga suasana damai. Mari kita jadikan Pilkada Ulang ini sebagai pesta demokrasi yang mencerdaskan, bukan ajang perpecahan,” tambahnya.
Pemuda Muhammadiyah, lanjut Jazzkyanda, akan berkomitmen untuk terus mengawal proses demokrasi dengan mengedukasi masyarakat, serta mengkampanyekan nilai-nilai politik yang santun dan beradab.
Dengan semangat kolaborasi lintas elemen, Jazzkyanda berharap Pilkada Pangkalpinang dapat menjadi momentum untuk memperkuat persatuan bangsa dan melahirkan pemimpin yang benar-benar berpihak pada rakyat.(*)
