Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
idul adha 2025 (pj & sekda) 10x5 hor
WhatsApp Image 2025-06-01 at 09.21.15
Mitra
Musiqo Music GoDaddy Store Image
Pangkalpinang

Didit Srigusjaya: Reuni Akbar Momentum Kebangkitan Kembali SMA Muhammadiyah Pangkalpinang

×

Didit Srigusjaya: Reuni Akbar Momentum Kebangkitan Kembali SMA Muhammadiyah Pangkalpinang

Sebarkan artikel ini

Pangkalpinang, nidianews.com – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Didit Srigusjaya, turut menghadiri Reuni Akbar ke-57 SMA Muhammadiyah Pangkalpinang yang digelar di Auditorium Sofyan Tsauri Universitas Muhammadiyah, Sabtu (19/7/2025). Dalam wawancaranya, Didit menyampaikan rasa haru dan bangganya atas antusiasme luar biasa dari para alumni yang hadir dalam kegiatan tersebut.

Menurut Didit, jumlah alumni yang hadir dalam reuni ini melebihi ekspektasi dan menjadi bukti kuat bahwa SMA Muhammadiyah memiliki tempat istimewa di hati para lulusannya.

“Di luar dugaan, yang hadir hampir seribu orang lebih. Alhamdulillah, ini menjadi momentum awal bagi kebangkitan kembali SMA Muhammadiyah, yang dulu pernah menjadi sekolah primadona di Pulau Bangka,” ungkap Didit.

Didit yang merupakan alumni angkatan 1994 menegaskan bahwa reuni ini bukan sekadar nostalgia, tetapi harus dimanfaatkan sebagai titik balik untuk membangun kembali kejayaan SMA Muhammadiyah.

“Dulu SMA Muhammadiyah sangat luar biasa. Tapi karena perkembangan zaman, sekolah ini mengalami kemunduran. Sebagai alumni, kita punya tanggung jawab moral untuk mengangkat kembali agar SMA Muhammadiyah menjadi sekolah unggulan di tingkat provinsi,” ujarnya.

Lebih lanjut, Didit menyampaikan harapannya agar reuni semacam ini tidak hanya dilakukan satu kali, melainkan bisa menjadi agenda rutin tahunan. Ia juga mendorong terbentuknya ikatan alumni sebagai wadah koordinasi dan kontribusi terhadap pengembangan almamater.

“Saya berharap kegiatan seperti ini tidak berhenti sampai di sini. Harus menjadi agenda tahunan. Dan mudah-mudahan dari sini akan terbentuk ikatan alumni Muhammadiyah yang solid,” ucapnya.

Menanggapi pertanyaan mengenai dukungan DPRD terhadap pengembangan SMA Muhammadiyah, Didit menegaskan bahwa dalam kesempatan tersebut ia hadir bukan sebagai Ketua DPRD, melainkan sebagai alumni yang bangga pernah menjadi bagian dari SMA Muhammadiyah.

“Saya di sini bukan sebagai Ketua DPRD, tapi sebagai alumni SMA Muhammadiyah angkatan 1994. Dan saya bangga, dari SMA Muhammadiyah saya bisa sampai menjadi Ketua DPRD. Itu bukti bahwa sekolah ini punya kualitas,” tegasnya.

Didit juga mengungkapkan bahwa langkah konkret dari para alumni telah mulai dirumuskan, salah satunya dengan menggalang dana dan berdiskusi langsung dengan pihak sekolah terkait kebutuhan dan prioritas yang dapat dibantu alumni.

“Langkah awal kita sudah mulai mengumpulkan dana. Tapi tentu kita akan duduk bersama kepala sekolah dulu. Apa yang dibutuhkan, itu yang akan kita bantu. Ini langkah awal kami sebagai alumni,” tambahnya.

Dalam suasana penuh kehangatan dan kekeluargaan, Didit juga mengungkapkan kenangan masa sekolahnya yang penuh warna.

“Saya ini murid yang paling bandel waktu sekolah. Tapi justru karena kenangan itulah saya tidak pernah lupa di mana saya belajar, di mana saya dihukum, dan di mana saya dibentuk. Saya bisa baca Al-Qur’an karena SMA Muhammadiyah. Dulu bangga sekali jadi siswa di sini,” kenangnya sambil tersenyum.

Didit menutup wawancaranya dengan penuh optimisme, bahwa dengan semangat kebersamaan alumni, SMA Muhammadiyah akan kembali menjadi sekolah kebanggaan masyarakat Bangka Belitung. (RE)

error: Content is protected !!