WhatsApp Image 2025-04-17 at 16.32.18
1743349695602
Idul Fitri 1456 Hijriah
nidianews banner
Mitra
Pangkalpinang

Hari Pertama Ngantor, Gubernur Hidayat Arsani Pimpin Upacara dan Sampaikan Sejumlah Pesan Penting

×

Hari Pertama Ngantor, Gubernur Hidayat Arsani Pimpin Upacara dan Sampaikan Sejumlah Pesan Penting

Sebarkan artikel ini
foto diskominfo babel
Share disini

Pangkalpinang, nidianews.com – Mengawali hari pertama bertugas sebagai Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel), Hidayat Arsani secara perdana berdiri sebagai Inspektur Upacara pada Senin pagi (21/4/2025) di Halaman Kantor Gubernur Kep. Babel. Upacara tersebut menjadi momen simbolis dimulainya masa kepemimpinan Hidayat Arsani usai resmi dilantik oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada Kamis (17/4/2025) pekan lalu.

Upacara ini turut dihadiri Wakil Gubernur Kep. Babel Hellyana, Penjabat Sekretaris Daerah Fery Afriyanto, para pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, serta seluruh pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Harian Lepas (PHL) di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Dalam amanatnya, Gubernur Hidayat menyampaikan sejumlah pesan penting sekaligus penekanan kepada seluruh jajaran aparatur pemerintah daerah. Yang utama, ia mengajak seluruh pegawai untuk mendukung dan bekerja sama dalam menjalankan roda pemerintahan.

Terima lah kami dengan ikhlas sebagai gubernur dan wakil gubernur. Kami izin, mulai hari ini bekerja dan berkantor di kantor gubernur ini. Tolong dukung kami,” ujar Hidayat dengan suara penuh harap.

Selain itu, Gubernur Hidayat juga mengumumkan adanya beberapa perubahan rutinitas kerja sebagai bentuk penyegaran birokrasi dan penyesuaian dengan dinamika sosial pegawai. Salah satunya adalah penyesuaian jadwal apel dan sistem absensi.

Sesuai janji politik saya, apel ini tidak akan kita teruskan. Cukup satu bulan sekali, setiap tanggal 17. Absen cukup dua kali, masuk dan pulang. Khusus bagi yang mengantar anak sekolah, paling lambat masuk pukul 08.30 WIB. Jadi tolong ini dapat disyukuri,” jelasnya.

Meski memberikan kelonggaran dalam kedisiplinan waktu, Hidayat mengingatkan agar hal itu tidak disalahartikan dan justru harus menjadi semangat baru dalam meningkatkan kinerja. Ia menekankan bahwa pelayanan kepada masyarakat dan pencapaian target pembangunan tetap menjadi prioritas utama.

Terkait kondisi keuangan daerah, Hidayat juga menyinggung defisit anggaran yang mencapai lebih dari Rp200 miliar. Ia menyatakan keprihatinannya dan berkomitmen agar dampaknya tidak berimbas pada kesejahteraan pegawai.

Ini masih dikaji, tapi saya berharap TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai) jangan sampai dipotong,” ujarnya. Sebagai solusi awal, ia membuka opsi efisiensi anggaran, terutama untuk kegiatan fisik yang dianggap belum prioritas agar dapat ditunda terlebih dahulu.

Menutup arahannya, Hidayat mengimbau kepada seluruh pimpinan perangkat daerah agar menjaga integritas, terbuka dan tidak terlibat politik praktis. Ia juga menyampaikan rencana pelaksanaan mutasi jabatan dalam waktu dekat, mengingat masih banyak posisi struktural yang kosong akibat transisi pemerintahan sebelumnya.

Dengan semangat baru yang dibawa Gubernur Hidayat Arsani, diharapkan tata kelola pemerintahan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dapat berjalan lebih efektif, efisien, dan berdampak langsung pada kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat. (*)

error: Content is protected !!