Palembang, nidianews.com – Kelompok Terbang (Kloter) 22, yang merupakan kloter terakhir Embarkasi Palembang (PLM), resmi diberangkatkan menuju Jeddah pada Kamis dini hari, 29 Mei 2025. Rombongan calon jemaah haji (CJH) ini dilepas secara resmi oleh sejumlah pejabat Kementerian Agama dan Imigrasi dari Sumatera Selatan dan Kepulauan Bangka Belitung.
Hadir dalam pelepasan tersebut antara lain pejabat dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Sumsel, Kanwil Imigrasi Sumsel, Kepala Kanwil Kemenag Babel, Kepala Kemenag Kota Palembang, serta Plh Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Babel.
CJH Kloter 22 berasal dari berbagai kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH), yakni KBIH Musdalifa sebanyak 100 orang, Albisri 181 orang, Al Mabrur 67 orang, Mandiri 16 orang, Babel 14 orang, Petugas Haji Daerah (PHD) 3 orang, serta Petugas Kloter sebanyak 14 orang. Total jemaah dalam kloter ini mencapai 368 orang.
Kepala Kanwil Kemenag Babel, Masmuni Mahatma, dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur dan harapannya agar para jemaah dapat menjalankan ibadah dengan penuh keikhlasan dan kekhusyukan.
“Keberangkatan Bapak Ibu sebagai tamu Allah ini, semoga menjadi bagian dari kesuksesan, kesempurnaan iman dan ketakwaan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” ujarnya.
Masmuni juga mengingatkan bahwa ibadah haji merupakan ibadah yang dominan secara fisik. Ia menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan saling membantu antarsesama jemaah, terutama bagi yang lebih muda agar membantu jemaah lanjut usia.
“Bagi para jemaah dengan usia muda, tolong bantu para jemaah yang lebih tua,” pesannya.
Dari hasil pemeriksaan kesehatan, tercatat sebanyak 337 jemaah dikategorikan sebagai jemaah berisiko tinggi (risti), dengan rincian: 214 jemaah memiliki risiko karena sakit, 3 jemaah karena faktor usia, dan 120 jemaah karena kombinasi usia dan kondisi kesehatan. Sementara itu, 31 jemaah lainnya dinyatakan tidak memiliki risiko tinggi.
Dengan penuh semangat dan harapan, jemaah Kloter 22 Embarkasi Palembang siap menunaikan rukun Islam kelima. Semoga seluruh jemaah diberikan kemudahan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji serta kembali ke Tanah Air sebagai haji yang mabrur. (*)
