“Untuk hari ini, hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar. Berdasarkan komunikasi kami dengan LO paslon lainnya, mereka akan mendaftar pada hari terakhir, tanggal 29 Agustus, pada jam yang sama,” lanjut Husin.
Setelah proses pendaftaran selesai, KPU Bangka Belitung akan mengundang para peserta Pilkada 2024 untuk mengikuti pemeriksaan kesehatan yang dijadwalkan akan berlangsung di Rumah Sakit Angkatan Darat Gatot Subroto Jakarta pada 31 Agustus dan 1 September 2024.
Husin menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini akan dilakukan selama dua hari karena melibatkan seluruh pasangan calon dari tujuh kabupaten/kota di Provinsi Bangka Belitung.
“Kenapa dua hari? Karena semua pasangan calon Bupati dan Walikota di tujuh kabupaten/kota akan menjalani pemeriksaan kesehatan di rumah sakit tersebut. Kami akan melaksanakan ketentuan yang diatur dalam PKPU Nomor 8 dan 10, serta juknis yang diterbitkan oleh KPRI. Insyaallah, ini akan mengarah pada penetapan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur secara resmi, yang akan mengikuti kontestasi Pilkada serentak tahun 2024,” jelas Husin.
Tahapan selanjutnya adalah rapat pleno yang akan diselenggarakan pada 22 September 2024 untuk menetapkan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan bertarung dalam Pilkada Serentak 2024.
Dengan tahapan-tahapan yang telah disiapkan oleh KPU, masyarakat Bangka Belitung berharap proses demokrasi ini akan berjalan dengan lancar dan menghasilkan pemimpin yang terbaik untuk membawa daerah ini ke arah yang lebih baik.(RE)
