Pangkalpinang, nidianews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) memiliki peran penting dalam mengelola administrasi dan pelayanan publik. Salah satu langkah strategis yang dilakukan oleh Pemkot adalah melantik Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan Pejabat Fungsional (Jabfung) yang akan mendukung berbagai program dan kegiatan pemerintahan.
Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan melantik dan mengambil sumpah janji jabatan 231 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) serta 113 Pejabat Fungsional, Jumat (26/4/2024) di Ruang pertemuan OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang.
Pelantikan 231 PPPK dan 113 Pejabat Fungsional oleh Penjabat (Pj) Wali Kota menandai langkah penting dalam memperkuat kapasitas aparatur pemerintahan di tingkat lokal. Dengan penambahan personel yang berkualitas, diharapkan pelayanan publik dapat ditingkatkan dan berbagai program pembangunan dapat dilaksanakan dengan lebih efektif.
Lusje menyebut bahwa pemerintah kota sangat menginginkan seluruh pegawai harian lepas (PHL) dapat diangkat menjadi PPPK. Namun saat ini belum bisa sebab adanya aturan yang bersumber dari pemerintah pusat.
“Ada aturan-aturan yang membatasi jumlah orang yang diangkat, mana saja yang boleh banyak. Kebetulan yang diatur negara umumnya para medis, pendidik madya, dan guru menjadi peluang besar diangkat PPPK, ” ungkapnya.
Lusje menyampaikan kepada ratusan PPPK dan pejabat fungsional yang dilantik untuk melaksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang ada.
Ia juga menekankan agar seluruh pegawai dapat meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri sehingga mampu berkontribusi membangun Kota Pangkalpinang.
Dengan dilantiknya para PPPK dan Pejabat Fungsional, diharapkan Pemkot dapat mengoptimalkan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Namun, tentu saja masih ada berbagai tantangan yang perlu dihadapi, termasuk koordinasi antarunit kerja, peningkatan efisiensi birokrasi, dan pemberdayaan sumber daya manusia.
“Semua pekerjaan sekarang tidak ada yang tidak mungkin bapak ibu kerjakan, apabila punya niat dan motivasi untuk melakukan pekerjaan. Kami berharap bapak ibu melaksanakan pekerjaan dengan target yang tinggi dan maksimal dengan kompetensi yang terus harus dikembangkan, dengan baik itu pelatihan yang akan di range oleh Kota Pangkalpinang maupun kemauan sendiri untuk belajar. Tidak ada yang tidak mungkin, ” jelasnya.(*)