Direktur Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung
Bangka, nidianews.com – Direktur Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Hendra Gunawan, melakukan survei langsung ke sejumlah titik rawan kecelakaan lalu lintas, Selasa (6/5/2025). Salah satu lokasi yang menjadi fokus perhatian berada di ruas Jalan Pangkalpinang – Mentok, tepatnya di Desa Mendo Barat yang berbatasan dengan Desa Zed, wilayah hukum Polres Bangka.
“Hari ini kita lakukan survei jalan berdasarkan data rawan laka dari hasil anev. Dari data tersebut, kecelakaan sering terjadi khususnya di ruas Jalan Pangkalpinang – Mentok,” ujar Kombes Hendra dalam keterangannya kepada media.
Dari hasil survei tersebut, Hendra mengungkapkan bahwa ditemukan sejumlah kondisi jalan yang memprihatinkan, seperti permukaan jalan yang bergelombang dan rusak di sisi kiri jalan. Hal ini, menurutnya, menyebabkan kendaraan berat cenderung mengambil jalur tengah demi menghindari bagian jalan yang rusak.
“Temuan kita tadi, ada beberapa kondisi jalan yang memang bergelombang. Selain itu, ada pula ruas jalan turunan dan menikung yang seharusnya memiliki marka jalan berupa garis utuh, namun di lapangan justru markanya terputus-putus,” jelas Hendra.
Menanggapi kondisi tersebut, Hendra menegaskan pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan instansi terkait agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan tepat.
“Ini menjadi atensi kita, dan akan segera kita koordinasikan dengan pihak terkait untuk ditindaklanjuti,” sambungnya.
Lebih lanjut, perwira berpangkat tiga melati ini menyebutkan sejumlah langkah preventif akan dilakukan sebagai upaya mengantisipasi kecelakaan, termasuk pemasangan rambu-rambu tambahan.
“Rencana tindak lanjut ke depan, kita akan memasang rambu belokan sebelum tikungan, serta menambahkan spanduk informasi terkait kondisi jalan di area rawan,” terangnya.
Kombes Hendra juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar senantiasa meningkatkan kewaspadaan, khususnya saat melintas di daerah yang telah dipetakan sebagai titik rawan kecelakaan.
“Ini merupakan salah satu upaya kita dalam meningkatkan disiplin berlalu lintas, menekan angka pelanggaran dan kecelakaan, serta menciptakan situasi Kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman,” pungkasnya.(*)
