Jubah dan Toga Wisuda Lambang Harapan
Bangka, nidianews.com – Wisuda Sarjana ke XXXI Universitas Bangka Belitung (UBB) tahun 2024 berlangsung, Rabu 17 Juli 2024 di Halaman Rektorat UBB Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka.
Ada sebanyak 300 sarjana baru yang di wisuda dari 20 program studi (prodi), dari 31 prodi yang ada di Universitas Bangka Belitung.
Rektor Universitas Bangka Belitung Prof Dr Ibrahim MSi mengemukakan, prosesi wisuda ini merupakan momentum paling membahagiakan bagi mahasiswa setelah menempuh masa pendidikan di kampus UBB selama kurang lebih 4 – 5 tahun.
Bahkan kata Rektor, wisuda sekaligus menjadi kebahagian bagi para orang tua saat melihat putra-putrinya menggunakan jubah dan toga wisuda.
“Yang mana jubah dan toga wisuda ini sekaligus merupakan lambang harapan agar senantiasa menegakkan keadilan dan kebenaran di tengah-tengah kehidupan umat, masyarakat bangsa dan negara,” ungkap Prof Ibrahim, dalam Rapat Terbuka Senat Universitas Bangka Belitung Dengan Acara Tunggal Wisuda XXXI Tahun 2024 di Gedung Rektorat Kampus Terpadu Universitas Bangka Belitung. Pelaksanaan Wisuda ke XXXI, berlangsung khidmat dan sukses.
Perwakilan Wisudawan/ Wisudawati UBB Angkatan XXXI dari Program Studi Manajemen Sumber Daya Manusia, Aulia menyampaikan ucapan terimakasih kepada para dosen, tenaga pendidik dan seluruh unsur civitas akademika UBB.
Dimana yang selama ini telah dengan tulus dan sabar mendidik dan memberikan ilmu, agar mampu menjadi sumberdaya manusia yang unggul dalam bidang moral dan intelektual, yang menjujung tinggi Ttidarma Perguruan Tinggi dimana pun kaki melangkah.
“Terimakasih atas pengorbanan bapak ibu dosen selama ini, yang mungkin tidak akan mampu terbalaskan,” kata Aulia.
Dalam kesempatan ini, Aulia bersama para wisudawan/wisudawati mendoakan para dosen senantiasa dalam kebaikan dan terus mampu memberikan kontribusi terbaik, menyebarkan luaskan sumber ilmu pengetahuan demi membangun kemajuan bangsa dan negara.
Lebihlanjut Aulia mengemukakan, bahwa gelar wisuda merupakab buah keberkahan dari sujud dan doa orang tuanya.
“Semoga predikat gelar dan sarjana ini juga mampu memberikan kebahagian, pengobat luka dan mewujudkan amanah orang tua kami tercinta,” ujarnya.
Aulia mengajak sesama lulusan UBB lainnya untuk menjadikan gelar sarjana ini sebagai awal perjuangan untuk terus ikut berkontribusi bersama-sama dalam
menghadapi persoalan bangsa.
“Hari ini adalah tentang sebagai langkah mewujudkan diri kami sebagai lulusan UBB yang mampu menjadi pemain di masa depan untuk menjawab seluruh persoalan kehidupan,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, Rektor UBB Prof Ibrahim juga melakukan pemindahan kuncir dan menyerahkan plakat kepada wisudawan yang meraih predikat dengan pujian.
Disisilain Prof Ibrahim menyerahkan beasiswa Universitas Bangka Belitung Silent-PolL kepada perwakilan dari setiap kategori dan fakultas. Ada terdapat 60 orang penerima beasiswa UBb Silent PolL. (*)
