Pangkalpinang,nidianews.com – Bertempat di Alun-Alun Taman Merdeka, Kota Pangkalpinang, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Akhmad Subekty, secara resmi melepas peserta Napak Tilas Sejarah Kota Pangkalpinang tahun 2025. Kegiatan ini merupakan rangkaian dalam perayaan Hari Jadi Kota Pangkalpinang ke-268 yang penuh makna dan sarat sejarah. Selasa (23/9/2025)
βAlhamdulillah hari ini kita hadir di Alun-Alun dalam rangka pelepasan napak tilas sejarah kota Pangkalpinang. Kegiatan ini juga merupakan bagian dari rangkaian Sangkek Timah yang menjadi salah satu puncak perayaan hari jadi kota,β ujar Akhmad Subekty penuh semangat.
Dalam kesempatan tersebut, Dato’ Elvian memaparkan sejarah Kota Pangkalpinang yang mengejutkan banyak pihak. Kota Pangkalpinang ternyata merupakan salah satu dari dua pusat diplomasi politik internasional di dunia, bersama dengan Gedung United Nations di Washington DC.
Sebanyak lebih dari 200 peserta dari berbagai SMP di Pangkalpinang turut serta dalam napak tilas ini. Mereka berkeliling mengunjungi situs bersejarah seperti rumah dinas Walikota, museum, dan kawasan heritage kota.
βIni bukan lomba, tapi ada penilaian supaya peserta termotivasi menambah wawasan dan semakin cinta terhadap kota kita,β jelas Akhmad.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Erwandi, menambahkan bahwa tujuan napak tilas adalah menggugah semangat nasionalisme dan kecintaan pelajar terhadap sejarah kota.
βDi era digital dan disrupsi ini, penting bagi generasi muda untuk mengenal akar sejarah dan budaya bangsa agar mereka semakin bangga menjadi bagian dari Indonesia,β katanya.
Erwandi juga menyebutkan rangkaian kegiatan lain yang akan menyemarakkan perayaan, termasuk adu gasing, pertunjukan keroncong, serta bazar UMKM dengan berbagai klaster kuliner dan kerajinan khas daerah.
Napak Tilas Sejarah Kota Pangkalpinang tahun ini menjadi momentum penting untuk mempererat rasa kebangsaan sekaligus mengenalkan sejarah dan budaya lokal kepada generasi muda. Semoga melalui kegiatan ini, anak-anak muda dapat terus mencintai dan menjaga warisan Kota Pangkalpinang. (RE)