Pangkalpinang, nidianews.com – Sebagai ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Pangkalpinang kini menghadapi tantangan besar dalam hal pengelolaan sampah. Pertumbuhan penduduk yang pesat dan peningkatan aktivitas ekonomi di kota ini menyebabkan volume sampah yang dihasilkan terus meningkat setiap tahunnya. Masalah ini semakin diperparah dengan kurangnya kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama dalam hal pembuangan sampah.
Forum Kerja Wartawan Bangka Belitung (FKWB) mengambil inisiatif dengan bekerja sama dengan pemerintah kota melalui program Jum’at Pagi Bersih Lingkungan (Jumpa Berlian). Program ini bertujuan untuk menggalakkan kembali kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan dan turut berpartisipasi dalam penanganan sampah.
Kegiatan Jumpa Berlian pertama kali dilaksanakan pada tanggal 16 Agustus 2024 di jerambah gantung, kelurahan Tua Tunu indah, Kecamatan Gerunggang. dengan menggandeng Dinas Lingkungan Hidup, camat dan lurah setempat, serta masyarakat untuk bersama-sama melakukan aksi bersih-bersih sampah di area tersebut.
Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif FKWB dalam mengatasi permasalahan sampah yang menjadi isu krusial di kota ini. Dalam keterangannya kepada media, Budi Utama menegaskan bahwa sinergi antara masyarakat dan pemerintah sangat dibutuhkan untuk menangani masalah sampah yang kian hari semakin memburuk.
“Kami ucapkan terima kasih kepada FKWB yang telah menginisiasi gerakan bersih-bersih ini. Kami juga akan menggalakkan kembali program yang dulu pernah dijalankan oleh almarhum bapak Zulkarnaen saat menjabat sebagai Wali Kota,” jelasnya.
Pelaksanaan kegiatan Jumpa Berlian pada tanggal 16 Agustus 2024 bertepatan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia. Penjabat Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, menyatakan bahwa momen peringatan kemerdekaan ini menjadi waktu yang tepat untuk memulai kembali kegiatan bersih-bersih lingkungan secara rutin.
“Kami akan melaksanakan kegiatan Jumpa Berlian ini setiap minggunya, di hari Jumat. Bisa pagi, bisa sore, tergantung kondisi. Yang terpenting adalah kesinambungan kegiatan ini agar masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” tambah Budi Utama.
Pada akhirnya, peran masyarakat sangat penting dalam menjaga kebersihan kota dan mengurangi volume sampah. Kegiatan seperti Jumpa Berlian hanyalah satu dari sekian banyak langkah yang dapat diambil. Masyarakat perlu lebih sadar dan bertanggung jawab dalam hal pembuangan sampah, baik di rumah, tempat kerja, maupun di ruang publik.
“Kita harus meningkatkan kesadaran dalam menjaga lingkungan di sekitar kita. Kalau bukan kita yang menjaga, siapa lagi?” ujar Budi Utama mengakhiri keterangannya.