Pemkot Pangkalpinang Gelar Sosialisasi Pendataan dan Pemetaan Bidang Tanah Menuju Kota Lengkap

Pendataan dan Pemetaan Bidang Tanah
Share disini

Pangkalpinang, nidianews.com – Pemkot Dan BPN Pangkalpinang Gelar Sosialisasi Pendataan dan Pemetaan Bidang Tanah Menuju Kota Lengkap” menunjukkan upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang dan Badan Pertanahan Nasional (BPN) untuk meningkatkan kualitas administrasi pertanahan di kota tersebut.

Kegiatan ini berlangsung di ruang OR kantor wali kota Pangkalpinang dan di buka langsung oleh sekretaris daerah (sekda) Pangkalpinang Mie Go, Rabu (22/5/2024)

Mie Go menuturkan tujuan diadakannya kegiatan tersebut Memperkenalkan program pendataan dan pemetaan tanah kepada masyarakat. Mengedukasi warga tentang pentingnya memiliki data pertanahan yang lengkap dan akurat.

Manfaat Pendataan dan Pemetaan Tanah disebutkan Mie Go untuk Meningkatkan kepastian hukum atas kepemilikan tanah serta mengurangi sengketa tanah melalui data yang valid dan terverifikasi dan Mendukung perencanaan dan pengembangan kota yang lebih terstruktur.

Bacaan Lainnya
Yellow-and-Blue-Bold-Marketing-Agency-with-Hexagon-Frame-Linked-In-Banner

“diharapkan manfaat dari kerja sama antara pemerintah kota pangkalpinang dan BPN menghasilkan peta tematik, tentu ini akan memberi manfaat yang luar biasa, di peta tematik itu terdapat peta berkenan dengan tanah, sebaran masyarakat, sebaran wilayah investasi,” jelas Mie Go.

Dengan adanya pemetaan tematik ini pemerintah kota pangkalpinang ke depan dapat mengambil kebijakan yang efektif terkait dengan investasi sesuai dengan pemetaan dan data yang akurat.

“semua harus berdasarkan data sehingga pemerintah kota pangkalpinang dapat mengambil kebijakan yang efektif, tepat guna dan akurat, dan bisa meminimalisir permasalahan dengan sengketa tanah yang sering terjadi” imbuhnya.

Mie Go mengatakan kegiatan sosialsasi pendataan dan pemetaan bidang tanah yang melibatkan seluruh ketua RT ini kerena menurutnya ketua RT merupakan ujung tombak dari keberhasilan program tersebut.

“mereka ini kan lebih mengetahui permasalahan di wilayahnya, mereka kita libatkan sebagai petugas pendata yang mendampingi pihak keuangan dan BPN karena mereka yang tahu persis wilayah di masing-masing RT,” kata Mie Go.

Hal Senada juga di ungkapkan kepala Badan Keuangan Daerah ( Bakueda) kota Pangkalpinang Muhammad Yasin yang menjelaskan Langkah-langkah yang akan dilakukan oleh pihaknya bersama BPN dalam mengumpulkan data menjadi salah satu variabel untuk mengentaskan permasalahan tanah dengan Teknologi dan metode yang digunakan untuk pemetaan bidang tanah.

Yasin mengatakan target dan sasaran program pemetaan ini adalah menyelesaikan pendataan dan pemetaan seluruh bidang tanah di Pangkalpinang dalam waktu yang telah ditentukan. Menjadikan Pangkalpinang sebagai kota dengan administrasi pertanahan yang lengkap dan modern.

“melalui kegiatan pendataan dan pemetaan tanah menuju pangkalpinang menjadi kota lengkap tahun 2024 salah satu variabel kita adalah untuk mengentaskan permasalahan tanah termasuk data data perpajakan kita,” terangnya.

Dia menambahkan sinergi antara Pemkot, BPN, dan instansi terkait lainnya untuk memastikan kelancaran program. Sosialisasi semacam ini sangat penting untuk membangun kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang manfaat memiliki data pertanahan yang akurat dan terstruktur. Dengan demikian, diharapkan dapat tercipta tata kelola pertanahan yang lebih baik di Pangkalpinang, mendukung pembangunan berkelanjutan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“ini merupakan langkah besar kita dalam menjawab derasnya dan cepatnya kemajuan teknologi informasi tentu semuanya berdasarkan data, nah kegiatan ini menjadi pilot project karena baru dilaksanakan oleh pemkot Pangkalpinang dan kabupaten Bogor untuk menjadi kota lengkap,” ungkap Yasin.

Kedepan Muhammad Yasin berharap OPD terkait dapat mensupport data-data yang sangat di butuhkan karena selama ini datanya masih manual. Menurut Yasin yang namanya kota lengkap menuju kota cerdas atau smart city tentu membutuhkan data yang akurat dan lengkap.

“data-data ini sangat di butuhkan, sehingga kita dapat merencanakan kegiatan yang tepat seperti zonasi UMKM di kota pangkalpinang, nah ini bisa kita bantu dengan peta ini nanti,sehingga bisa menentukan di wilayah mana yang menjadi zona kuning, zona putih dan zona merah yang boleh dan dilarang dan yang bisa diatur jam atau waktunya,” Kata Muhammad Yasin.(RE)

Pos terkait

PT-NIDIA-MEDIA-UTAMA