Selera Nusantara
nidianews.com – Pindang Salai Ikan Lais, sebuah kelezatan khas Nusantara yang tak bisa diabaikan. Pindang Salai menjadi primadona kuliner, khususnya di daerah Sekayu, Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan. Dalam artikel ini, kita akan mengungkap keunikan dan kenikmatan dari hidangan yang satu ini.
Kelezatan yang Menggoda Lidah
Pindang Salai Ikan Lais dikenal dengan cita rasa yang menggoda lidah. Ikan Lais, yang berasal dari sungai-sungai sekitar Sekayu, memberikan kelezatan tersendiri. Proses pendangingan yang teliti membuat ikan ini memiliki keempukan yang sulit ditandingi.
Proses Pembuatan yang Tradisional
Pendangingan ikan menjadi langkah awal dalam menciptakan Pindang Salai Ikan Lais yang istimewa. Ikan lais diolah dengan merendamnya dalam larutan air garam, menciptakan kelezatan yang meresap. Kemudian, ikan dijemur atau diasinkan untuk memaksimalkan rasa.
Proses selanjutnya adalah pembakaran atau salai. Ikan yang telah diolah kemudian dibakar dengan hati-hati hingga menghasilkan aroma asap yang khas. Hasil akhirnya adalah ikan yang berwarna kecoklatan dan memiliki cita rasa asap yang menggugah selera, sajian Khas nusantara.
Rahasia Kuah Pindang yang Pas
Pindang Salai Ikan Lais tak lengkap tanpa kuah pindang yang kaya rasa. Bumbu-bumbu seperti daun jeruk, serai, dan lengkuas memberikan aroma segar yang menyatu sempurna. Asam Jawa menambahkan keasaman yang pas, sementara garam dan gula menyempurnakan rasa kuah pindang yang lezat.
