Pangkalpinang, nidianews.com – Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang melakukan evakuasi terhadap salah satu warga yang tersengat listrik di atap perumahan saat bekerja.
Korban Hendra (L/38) merupakan warga Desa Kampung Jeruk Kabupaten Bangka Tengah, 23 Februari 2025 pukul 08.00 WIB sedang bekerja memperbaiki atap rumah seorang warga di perumahan Damai Lestari 5, Kabupaten Bangka Tengah.
Pemilik rumah mengatakan sempat berbicara kepada korban saat hendak keluar rumah. Namun Ketika balik kerumah, korban sudah ditemukan terbujur kaku di atap rumah tersebut.
Pemilik rumah yang melihat hal tersebut segera berupaya melakukan pertolongan kepada korban. Namun dikarenakan atap rumah yang tinggi dan dikhawatirkan masih terdapat arus listrik, pemilik rumah memberitahukan kepada warga dan melaporkan kejadian tersebut ke kansar pangkalpinang untuk meminta bantuan evakuasi.
Menerima informasi tersebut, Kansar Pangkalpinang memberangkatkan 1 Tim Rescue untuk menuju lokasi kejadian.
Dalam perjalanan menuju lokasi kejadian, Kansar pangkalpinang menghubungi PLN UIW Babel untuk mematikan aliran listrik di wilayah perumahan tersebut demi keamanan proses evakuasi.
Setiba di lokasi, Tim Rescue segera mengecek kondisi korban dan ditemukan ada terdapat luka bakar pada bagian leher dan lengan korban akibat sengatan listrik yang berasal dari atap rumah tersebut.
Tim Rescue dibantu Tim PLN yang tiba dilokasi segera mengevakuasi korban yang masih berada di atap rumah tersebut.
Kondisi hujan yang lebat disertai angin menjadi tantangan tim dalam proses evakuasi korban. Selanjutnya Tim SAR membawa korban menuju rumah kediaman korban di Desa Jeruk.
Kakansar Pangkalpinang, I Made Oka Astawa menjelaskan, saat menerima info tersebut dan segera bergegas menuju lokasi kejadian.
Dimana kata Made Oka bahwa kondisi cuaca yang hujan lebat disertai angin menyulitkan tim dalam proses evakuasi.
“Kita bekerja sama dengan PLN untuk meminta bantuan pemutusan aliran listrik di lingkungan perumahan tersebut. Berkat Kerjasama yang baik. Korban berhasil kita evakuasi dari atap rumah namun dalam keadaan Meninggal Dunia. Kami turut berduka cita atas kejadian tersebut.” Jelas Oka.(*)