Pangkalpinang, nidianews.com – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Hidayat Arsani mengungkapkan harapannya agar masa kepemimpinannya bersama Wakil Gubernur Hellyana dapat membawa keberkahan bagi daerah. Hal itu disampaikannya dalam acara Serah Terima Memori Jabatan dari Penjabat (Pj) Gubernur Sugito kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Kep. Babel Tahun 2025, yang digelar di Gedung Mahligai Rumah Dinas Gubernur, Minggu malam (20/4/2025).
“Semoga kepemimpinan kami (saya dan Bu Hellyana) berkah. Tadi Pak Pj. Gubernur sudah memberikan tugas, akan kami lanjutkan. Saya minta unsur Forkopimda duduk bersama menyelesaikan masalah yang ada di Babel,” kata Hidayat Arsani dalam sambutannya.
Hidayat juga mengakui bahwa meskipun dirinya memiliki latar belakang di dunia bisnis, ia masih perlu banyak belajar dalam mengelola birokrasi pemerintahan.
“Kalau saya salah dalam memimpin, tolong ditegur. Saya mungkin hebat di bisnis, tapi untuk birokrasi saya masih belajar. Bu Wagub tolong bisik saya dengan benar supaya saya bisa mengambil keputusan yang positif,” ujarnya dengan rendah hati.
Dalam kesempatan itu, dilakukan pula penyerahan Buku Transformasi Ekonomi Mengelola SDA Babel Berkelanjutan dari Pj. Gubernur Sugito kepada Gubernur Hidayat Arsani, serta penyerahan buku PKK dan BKOW dari Dya Sugito kepada Ibu Noni Hidayat Arsani.
Hidayat menegaskan bahwa sebagai pemimpin, ia akan menjunjung sinergi dan kolaborasi lintas sektor dalam membangun Bangka Belitung. Ia juga menyoroti pentingnya menyelesaikan persoalan-persoalan yang belum tuntas, termasuk soal defisit anggaran daerah.
“Ketika sudah menjadi Gubernur, saya harus menjalankan undang-undang dan arahan Presiden. Tadi juga sudah diserahkan buku transformasi ekonomi. Kita duduk bersama, kita selesaikan PR-PR lama, utang-utang lama kita lunasi. Kita cari APBD yang besar dengan bantuan Forkopimda, kita kelola sumber daya alam yang hebat,” tegasnya.
Lebih jauh, Hidayat menyatakan kesiapannya untuk menghadapi tantangan dengan tetap mengedepankan kolaborasi dan rasa saling menghormati.
“Saya memang pejabat tertinggi, tapi tanpa Forkopimda tidak ada artinya saya sebagai Gubernur,” tambahnya.
Beberapa fokus utama kepemimpinannya antara lain adalah menyelesaikan persoalan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. Terkait defisit anggaran, Hidayat menyebut akan segera duduk bersama DPRD untuk mengevaluasi proyek-proyek yang dianggap tidak berdampak langsung kepada rakyat.
Sementara itu, Wakil Gubernur Hellyana dalam sambutannya meminta doa dan dukungan dari seluruh pihak agar tugas yang diemban bisa dijalankan dengan baik.
“Mudah-mudahan ke depan, secepatnya permasalahan yang ada bisa kita tangani secara bersama-sama, terutama dalam hal perekonomian, kesehatan, dan pendidikan,” kata Hellyana.
Pada kesempatan yang sama, Pj. Gubernur Sugito menyampaikan refleksi kinerja selama lebih dari delapan bulan menjabat. Sejumlah capaian penting berhasil diraih, antara lain:
- Penghargaan BPH Migas Award 2024 sebagai Pemda Terbaik dalam pengawasan penyaluran BBM bersubsidi
- Terbaik II Penilaian Kinerja Bina Marga
- Juara 1 Desa Wisata Kreatif Terong pada ASEAN Tourism Award 2024
- Juara 3 Klasifikasi Desa Wisata Maju untuk Desa Wisata Keciput, Belitung
- Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) 2024 dengan predikat Informatif
- Peringkat 9 Nasional pada Evaluasi Statistik Sektoral
- Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat 0,62 poin menjadi 74,55
Sugito juga berharap buku yang diserahkannya dapat menjadi referensi bagi kepemimpinan baru dalam menyusun kebijakan berbasis keberlanjutan.
“Saya mohon maaf atas segala kekurangan. Semoga hubungan silaturahmi tetap terjaga meski secara fisik saya akan kembali bertugas di Kemendes PDTT. Mohon doa agar saya dan istri tetap sehat, dan dapat mengembangkan ladang amal di tempat baru,” ujar Sugito menutup sambutannya.
Acara berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Forkopimda, Pj. Sekda, para Bupati/Wali Kota, kepala OPD, pimpinan instansi vertikal, tokoh masyarakat, tokoh agama, perbankan, hingga kerabat dekat keluarga besar Gubernur dan Wakil Gubernur. (*)
