Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Indonesian News Network
IMG-20250203-WA0052
21C7E6CD-83DA-43DC-A913-664CEA9754CD
INN jaringan
Mitra
Pangkalpinang

Pemkot Pangkalpinang Kembali Gelar Gerakan Pangan Murah

×

Pemkot Pangkalpinang Kembali Gelar Gerakan Pangan Murah

Sebarkan artikel ini
Pangan Murah
pasang iklan anda.jpg
Share disini

Pangkalpinang, nidianews.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang kembali menggelar Gerakan Pangan Murah sebagai salah satu upaya untuk mengatasi kenaikan harga pangan dan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok menjelang Idul Adha 1445 H.

Pelaksana Tugas Asisten II Perekonomian dan Pembangunan, Juhaini membuka Gerakan Pangan Murah (GPM) tersebut yang diselenggarakan oleh Dinas Pangan dan Pertanian Kota Pangkalpinang di Halaman Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis (6/6/2024).

Gerakan Pangan Murah merupakan inisiatif Pemkot Pangkalpinang yang bertujuan untuk menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau bagi masyarakat, khususnya bagi keluarga dengan penghasilan rendah.

Program ini diluncurkan sebagai respons terhadap fluktuasi harga bahan pokok yang seringkali memberatkan masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar dan musim tertentu.

Program ini melibatkan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk Bulog, distributor pangan, serta petani lokal, untuk memastikan ketersediaan bahan pangan yang cukup dan berkualitas. Dengan demikian, masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.

“Pasokan pangan yang terpantau dalam kegiatan tersebut mencakup beras, minyak goreng, gula, telur daging ayam, rempah-rempah, bumbu dapur, makanan ringan, terasi, produk kemasan olahan, sayur-sayuran, buah-buahan, serta bentuk pangan lainnya,”ungkap Juhaini.

Kegiatan ini merupakan langkah kongkret dan nyata dari Pemkot Pangkalpinang untuk memastikan ketersediaan pasokan pangan guna menekan laju inflasi, harapannya melalui kegiatan ini dapat menyediakan pasokan pangan untuk masyarakat Kota Pangkalpinang menjelang Idul Adha 1445 H, kegiatan ini adalah bentuk ikhtiar Pemkot Pangkalpinang.

Juhaini juga menyampaikan, bahwa stabilisasi harga dan pasokan kebutuhan pangan pada kegiatan tersebut berdasarkan harga distributor yang wajar dan terkendali dengan pasokannya yang cukup besar.

“Harga pangan dalam kegiatan ini adalah harga distributor dan pasokannya juga cukup besar seperti contohnya Bulog yang menyediakan beras SPHP sebesar 5 ton dan minyak goreng hampir 200 liter. Harapannya dengan ini dapat membantu masyarakat terutama dalam menyediakan kebutuhan pangan dengan harga distributor yang wajar dan terkendali,” jelasnya.

Juhaini juga menambahkan, walaupun Kota Pangkalpinang memiliki keterbatasan lahan garapan tani dan perkebunan, Pemkot Pangkalpinang akan terus memantau dan menjamin ketersediaan pasokan pangan yang ada di Kota Pangkalpinang.

“Pasokan pangan kita lebih banyak bersumber dari luar karena sedikitnya lahan garapan tani dan perkebunan, tetapi kita harus menjamin ketersediaan pasokan pangan tersebut dan terus melakukan pemantauan. Untuk sementara ini, GPM ini hanya dilaksanakan di dua tempat saja,” kata Juhaini.

Pemkot Pangkalpinang berkomitmen untuk terus menggelar Gerakan Pangan Murah ini secara rutin sebagai salah satu upaya menjaga ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, Pemkot juga berencana untuk memperluas cakupan program ini ke wilayah-wilayah lain yang membutuhkan.

“harapannya ke depan jika memiliki ketersediaan dana dan program seperti ini nantinya akan disampaikan dalam anggaran daerah sehingga kegiatan dapat dilaksanakan pada momen yang bukan hanya menjelang Idul Adha saja,” ujarnya.(RE)

Example 120x600