Mendo Barat, nidianews.com – Dua anggota DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Drs. Rustamsyah dari Fraksi PDI Perjuangan dan Himmah Olvia, S.Pi. dari Fraksi Gerindra, melaksanakan agenda reses masa sidang I tahun sidang I di Kecamatan Mendo Barat, tepatnya di Desa Petaling Banjar, pada Jumat (17/1/2025).
Agenda reses yang digelar oleh Komisi II ini bertujuan untuk menjaring aspirasi masyarakat, menyerap kritik konstruktif, serta mengumpulkan masukan yang relevan guna mendukung pengembangan sektor pertanian di Desa Petaling Banjar.
Acara tersebut dihadiri oleh Plt Kepala Desa Petaling Banjar, Kapolsek Mendo Barat, perwakilan dari Dinas Pertanian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, serta tokoh agama, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya.
Plt Kepala Desa Petaling Banjar, M. Zayadi, menyampaikan harapannya agar berbagai aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat dapat ditindaklanjuti oleh para wakil rakyat.
“Kami sangat berharap agar seluruh aspirasi masyarakat di Mendo Barat dapat diakomodasi. Di sini terdapat 15 desa, dengan 12 desa yang bergerak di sektor pertanian, sementara tiga lainnya berada di wilayah pesisir. Semoga seluruh kegiatan ini berjalan lancar dan memberikan hasil yang bermanfaat,” ungkap Zayadi penuh optimisme.
Drs. Rustamsyah, legislator dari PDI Perjuangan, dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan program-program pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, khususnya yang berkaitan dengan peningkatan sektor pertanian.
“Kami hadir untuk menyampaikan berbagai inisiatif dari pemerintah provinsi, seperti bantuan alat-alat pertanian, program hortikultura, hingga penyediaan bibit kelapa sawit. Harapannya, program-program ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Himmah Olvia, legislator muda dari Fraksi Gerindra dengan perolehan suara tertinggi di Dapil Kepulauan Babel 6 yang meliputi Kabupaten Bangka, menyampaikan bahwa reses kali ini difokuskan pada penggalian aspirasi masyarakat di sektor pertanian.
“Alhamdulillah, reses hari ini berjalan dengan baik. Kami menerima berbagai masukan dari masyarakat, terutama yang berkaitan dengan kebutuhan di sektor pertanian. Banyak harapan yang muncul untuk bantuan dan pengembangan program pertanian yang selaras dengan kebijakan Presiden RI Prabowo Subianto tentang ketahanan pangan,” ungkapnya.
Legislator yang akrab disapa Ahim, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II, berharap agar seluruh aspirasi yang diterima dapat diakomodasi dan direalisasikan melalui langkah konkret.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan sesi dialog interaktif antara anggota dewan dan masyarakat untuk membahas berbagai keluhan yang dihadapi, khususnya di sektor pertanian. Hasil dari reses ini nantinya akan dirumuskan menjadi pokok-pokok pikiran DPRD.
Selain itu, sesi dialog menghasilkan beragam usulan dari masyarakat, yang sebagian besar adalah petani dan kelompok tani. Aspirasi yang muncul meliputi permintaan bantuan alat-alat pertanian, bibit, pupuk, hingga kebutuhan pendukung lainnya dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah tersebut. (*)
