Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, dan KPU Bersinergi untuk Mencapai Target Partisipasi Pilkada 83 Persen

Target Partisipasi
Share disini

Ketua KPU Kota Pangkalpinang, Sobarian, menyambut baik kunjungan dari Budi Utama dan mendukung penuh upaya bersama untuk meningkatkan partisipasi pemilih. Sobarian menjelaskan bahwa KPU telah menyiapkan berbagai program inovatif untuk mengajak masyarakat berpartisipasi dalam Pilkada mendatang. Dua program unggulan yang diperkenalkan adalah “Yok Ngupil” dan “Natak Sepradik”, di mana KPU akan melakukan kunjungan langsung ke masyarakat di 42 kelurahan di Pangkalpinang.

Sobarian juga mengajak Budi untuk memperkuat sosialisasi melalui perangkat RT/RW, sehingga informasi terkait Pilkada dapat tersampaikan hingga ke tingkat yang paling bawah.

“Kami meminta agar Wali Kota dapat mendorong RT dan RW untuk turut berperan aktif dalam sosialisasi Pilkada ini, khususnya untuk mengajak masyarakat hadir ke TPS pada 27 November nanti,” papar Sobarian.

KPU juga mengusulkan penggunaan media visual, seperti stand banner dan foto Pj Wali Kota, guna menguatkan pesan ajakan untuk datang ke TPS. Hal ini diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada dan ikut serta dalam pesta demokrasi.

Bacaan Lainnya
Yellow-and-Blue-Bold-Marketing-Agency-with-Hexagon-Frame-Linked-In-Banner

Sobarian menjelaskan bahwa hingga saat ini, serapan dana hibah dari pemerintah kota telah mencapai sekitar 59 persen dari total 23 miliar rupiah yang telah dikucurkan. Dana ini sebagian besar digunakan untuk kegiatan persiapan, seperti honor bagi petugas KPPS, penyewaan tenda, dan kebutuhan lainnya yang diperlukan untuk pelaksanaan Pilkada. Menurut Sobarian, anggaran tersebut akan meningkat seiring dengan semakin dekatnya hari pemungutan suara.

“Dana yang tersisa akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan logistik dan administrasi menjelang pelaksanaan Pilkada. Kami pastikan bahwa penggunaan anggaran ini dilakukan secara bertanggung jawab dan transparan,” tegas Sobarian.

Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah kota dan KPU, target partisipasi pemilih sebesar 83 persen diharapkan dapat tercapai. Melalui berbagai program sosialisasi dan edukasi yang telah direncanakan, diharapkan masyarakat dapat memahami pentingnya peran mereka dalam menentukan pemimpin yang tepat bagi Pangkalpinang dan Provinsi Bangka Belitung.

“Pilkada ini bukan hanya soal memilih pemimpin, tetapi juga tentang menjaga kualitas demokrasi di daerah. Kami sangat mengapresiasi peran serta dari pemerintah kota yang mendukung terciptanya Pilkada yang sukses, aman, dan berintegritas,” ungkap Sobarian. (RE)

Pos terkait

PT-NIDIA-MEDIA-UTAMA