Pangkalpinang,nidianews,com – Kapolda Kepulauan Bangka Belitung, Irjen Pol Hendro Pandowo, kembali meresmikan sumur bor keempat yang dibangun melalui Direktorat Lalu Lintas Polda Babel. Sumur bor kali ini dibangun di lingkungan Pondok Pesantren (Ponpes) Syaikhona Kholil Dua Taib, Kota Pangkalpinang.
“Hari ini kita melaksanakan peresmian sumur bor di Pondok Pesantren Syaikhona Kholil Dua Taib. Ini adalah sumur bor keempat yang kita resmikan, setelah sebelumnya kita bangun di Batu Belubang, Padang Baru, dan Pagarawan,” ujar Kapolda Hendro usai acara peresmian, Kamis (17/4/2025).
Menurutnya, pembangunan sumur bor ini merupakan bentuk kepedulian Polda Babel terhadap kebutuhan dasar para santri dan santriwati dalam menunjang aktivitas sehari-hari, terutama dalam hal kebersihan dan kenyamanan beribadah serta belajar.
“Semoga ini bisa bermanfaat dan membantu para santri melaksanakan ibadah dengan baik, menjaga kebersihannya, dan belajar lebih optimal. Apa yang kita lakukan ini, semoga menjadi amal jariyah bagi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam pembangunan sumur bor ini,” ungkapnya.
Tak hanya berhenti sampai pembangunan sumur, Kapolda juga berkomitmen membantu pembenahan fasilitas belajar di Ponpes Syaikhona Kholil Dua Taib. Ia menyampaikan niatnya untuk memperbaiki ruang kelas yang dinilainya sudah tidak layak pakai.
“Saya tadi sempat masuk ke beberapa kelas, dan kondisinya memang sudah tidak layak. Jadi saya akan bantu untuk perbaikan dengan membeli gypsum, triplek, dan mengecat ulang ruang kelas agar para santri bisa belajar dengan lebih nyaman,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Hendro juga menyampaikan pesan moral kepada para santri agar belajar dengan sungguh-sungguh, menjauhi kekerasan atau perundungan (bullying), serta menjunjung tinggi sopan santun dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebagai Kapolda, saya merasa bangga bisa berdiri di hadapan hampir 300 santri/wati. Saya berpesan, belajarlah dengan tekun dan jangan sia-siakan waktu. Gapai cita-cita setinggi langit. Siapa tahu, kelak dari pesantren ini akan lahir tokoh-tokoh besar yang mengharumkan nama Babel bahkan Indonesia,” pungkasnya.
Acara peresmian ini juga ditandai dengan penandatanganan prasasti baru dan pengujian air sumur secara simbolis oleh Kapolda, Wakapolda, serta pengurus Ponpes Syaikhona Kholil Dua Taib. (*)