Contest tahun 2024 yang berlangsung di Pulau Ketawai Kabupaten Bangka Tengah.
Pangkalpinang, nidianews.com – Dalam kegiatan akan digelar beberapa event lainnya, seperti Rapat Kerja Daerah Orda Babel, expedisi ke Pulau Ketawai, bimbingan tekhnis komunikasi satelit, sosialisasi ijin amatir radio khusus untuk semua spesial station dan field day.
Sekjen Orari Pusat Yusuf Budhyanto SH YB3DY menjelaskan kehadirannya mewakili Ketua Umum Orari Pusat Donny Imam Priambodi YB0DX, terkait kegiatan IOTA Orda Babel di Pulau Ketawai.
“Kegiatan ini berjalan seperti kegiatan IOTA umumnya, memancar disamping mengikuti kontes,” ujar Om Yusuf Budhyanto YB3DY, kepada nidianews.com, Kamis (25/7/2024) di Sekretariat Orari Lokal Pangkalpinang di Jalan Rasakunda Pangkalpinang.
Dikemukakan Om Yusuf, bahwa IOTA merupakan kegiatan internasional dan secara nasional dari seluruh perwakilan Orari Daerah (Orda).
Menurutnya bahwa even IOTA ini salahsatu dari kegiatan amatir radio tingkat nasional maupun internasional.
Anggota Orari seluruh Indonesia dan Orda untuk mengikuti apa yang sudah dilakukan oleh Orda Babel.
“Kegiatan IOTA bagaimana kita melatih emergency komunikasi. Sebagaimana kita untuk mendirikan stasiun darurat. Karena stasiun radionya yang mendirikan adalah Orari,” ujarnya.
Sehingga kata Yusuf, bagaimana melatih untuk menerima dan mengirim pesan dengan cepat dan akurat. Apabila menerima dan mengirim pesan tidak akurat maka beritanya menjadi salah.
Bahkan dapat membawa nama baik Indonesia, khususnya melalui Orari dan nama Indonesia bisa terdengar di seluruh dunia.
Ketua Panitia Kegiatan IOTA Contest 2024, Abet Suhaian YE4FNN menjelaskan ada 6 kegiatan ini akan berlangsung di Pulau Ketawai.
Digelarnya kegiatan ini, kata Abet untuk mempererat kembali hubungan antara Orari Lokal dan Orari Daerah yang ada di Bangka Belitung.
Bahkan untuk menambah pengetahuan kepada anggota dan pengurus Orda Babel.
“Mereka akan dapat belajar banyak semua kegiatan yang digelar tersebut,” ungkap Om Abet Suhaian YE4FNN.
Disisilian menurut Om Abet, mereka yang mau menjadi operator dan akan yang akan mengadakan komunikasi dunia, rata-rata dengan background internasional.
“Akan sangat banyak ilmu pengetahuan yang bisa diambil, dan bila kita ingin betul-betul maju dalam bidang kegiatan amatir radio,” jelasnya.
Adapun yang akan mengikuti komunikasi satelit ada sebanyak 21 orang serta untuk sosialisasi anggota ada 14 orang, Sedangkan untuk ekspedisi akan diikuti sekitar 100 orang.
Kegiatan ini juga rencananya dihadiri PJ Gubernur Babel, Bupati Bangka Tengah ,Kapolres Bangka Tengah, operator dari luar Bangka, seperti Orari Pusat, Orari Banten, Orari Jabar, Orari Jateng, Orari Palembang, Orari Riau dan Orari Kepulauan Riau.
Selain itu Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo, BPBD dan Basarnas serta beberapa Dinas di Bateng, yang berpartisipasi dan mengawal untuk mendorong kegiatan yang akan Berlangsung di Pulau Ketawai.(AS)
