Pangkalpinang, nidianews.com – Sejumlah guru dan tenaga kependidikan dari SD Negeri 1 Pangkalpinang akan melakukan perjalanan ke Bangkok, Thailand, guna melakukan studi tiru dalam rangka meningkatkan kompetensi dan mengadopsi sistem pembelajaran dari Sekolah Indonesia Bangkok. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi langkah maju dalam pengembangan profesionalisme dan kompetensi tenaga pendidik di Pangkalpinang.
Studi tiru ini akan diikuti oleh 28 orang yang terdiri dari kepala sekolah, guru, tenaga kependidikan, pengawas, hingga kepala bidang di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang. Kunjungan ini direncanakan berlangsung selama lima hari, yakni dari tanggal 1 hingga 5 November 2024.
Kepala Sekolah SD Negeri 1 Pangkalpinang, Ishak, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kompetensi, pengembangan profesionalisme guru, serta membangun kolaborasi dengan sekolah-sekolah yang ada di Bangkok. Selain itu, program ini juga akan membantu tenaga pendidik memahami dan mengadopsi kurikulum merdeka yang menjadi salah satu program prioritas pendidikan di Indonesia.
Salah satu aspek yang ingin diadopsi dari Sekolah Indonesia Bangkok adalah bagaimana mereka mengimplementasikan kurikulum lokal serta sistem pembelajaran yang inklusif dan berkesinambungan. Ishak menambahkan bahwa melalui studi tiru ini, pihaknya berharap dapat membandingkan dan mengimplementasikan kurikulum yang sesuai antara Indonesia dan Thailand, sehingga dapat diterapkan di lingkungan sekolah mereka.
“Untuk peningkatan kemudian branchmark kami untuk mengadopsi membandingkan dan mengimplementasi kurikulum merdeka jadi akan kami adopsi antara yang ada di Indonesia dengan Thailand kemudian penyelesaian kurikulum lokal pembelajaran inklusif dan berkesinambungan, ” ungkapnya.
Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, memberikan apresiasi dan mendukung inisiatif yang diambil oleh SD Negeri 1 Pangkalpinang untuk melakukan studi tiru ke Bangkok. Menurut Budi, kunjungan ini akan memberikan manfaat yang besar bagi tenaga pendidik dan dapat menjadi motivasi bagi guru lainnya untuk terus meningkatkan kompetensinya.
Budi menyatakan bahwa kunjungan tersebut sangat berguna karena dapat memotivasi tenaga pendidik lainnya dalam mempersiapkan program-program pembelajaran bagi siswa di masa depan.
“Mereka tidak pernah berhenti belajar, bahkan sekarang mereka belajar ke luar negeri. Tentu kami sangat mendukung, apalagi mereka menggunakan biaya mandiri,” ungkap Budi.
Pj Wali Kota Pangkalpinang, Budi Utama, berharap bahwa hasil dari studi tiru ini dapat diterapkan secara berkesinambungan dan menjadi landasan bagi pengembangan sistem pendidikan di Pangkalpinang. Pemerintah Kota juga siap memberikan dukungan penuh terhadap sekolah-sekolah lain yang ingin mengikuti jejak SD Negeri 1 Pangkalpinang dalam melakukan studi tiru ke luar negeri.(RE)