Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Indonesian News Network
IMG-20250203-WA0052
21C7E6CD-83DA-43DC-A913-664CEA9754CD
INN jaringan
Mitra
Pangkalpinang

Pj Wako Imbau Masyarakat Takbiran di Lingkungan Masing-masing

×

Pj Wako Imbau Masyarakat Takbiran di Lingkungan Masing-masing

Sebarkan artikel ini
Takbiran
Pj Walikota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan. nidianews.com
pasang iklan anda.jpg
Share disini

Pangkalpinang, nidianews.com – Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan mengimbau agar masyarakat Kota Pangkalpinang merayakan malam takbiran lebaran Idulfitri 1445 hijriyah di lingkungan masing-masing.

Imbauan tersebut disampaikannya setelah melakukan rapat koordinasi persiapan menghadapi perayaan hari besar keagamaan hari raya Idulfitri 1445 H/2024 M Kota Pangkalpinang di Smart Room Center Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Rabu (3/4/2024).

Ia juga mengimbau agar menggantikan takbir keliling diganti dengan takbiran bersama di masing-masing masjid di Kota Pangkalpinang. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.

Merayakan takbiran di lingkungan masing-masing juga menjadi momentum untuk memperkuat solidaritas dan kebanggaan lokal. Dengan berkumpul bersama keluarga dan tetangga, masyarakat dapat merasakan kehangatan dan kebersamaan yang menjadi ciri khas budaya Indonesia.

“Jadi teman-teman atau saudara kita yang akan melakukan takbiran di malam terakhir puasa menjelang lebaran silakan takbiran semeriah mungkin di lingkungan masing-masing, ” ungkapnya.

Menjelang hari besar keagamaan, ia juga berharap agar masyarakat tetap menjaga ketertiban dengan terus membuat hal-hal baik dan menyenangkan.

Merayakan takbiran di lingkungan masing-masing juga memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengekspresikan keberagaman tradisi lokal. Setiap daerah di Indonesia memiliki tradisi yang khas dalam merayakan Idulfitri, mulai dari adat istiadat hingga kuliner khas.

Dengan merayakan di lingkungan masing-masing, masyarakat dapat mempertahankan dan menghidupkan tradisi-tradisi tersebut sebagai bagian dari warisan budaya bangsa.

“Kemudian saling maaf-memaafkan, saling silaturahmi, saling kunjungan ke keluarga apabila ada keluarga silahkan kunjungan ke keluarga, saling berbagi bila ada rejeki yang perlu dibagi silahkan di bagi, ” jelasnya.(*)

Example 120x600