nidianews.com – Ngumbay Lawok adalah salah satu tradisi unik yang dimiliki oleh masyarakat pesisir Lampung. Tradisi ini melibatkan kegiatan melaut bersama yang tidak hanya bertujuan untuk menangkap ikan, tetapi juga mempererat hubungan sosial dan memperkuat rasa kebersamaan di antara masyarakat. Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang sejarah, pelaksanaan, serta makna dari tradisi Ngumbay Lawok bagi masyarakat pesisir Lampung.
Asal-Usul Tradisi
Ngumbay Lawok berasal dari bahasa Lampung yang berarti “menangkap ikan di laut”. Tradisi ini sudah ada sejak zaman nenek moyang dan diwariskan secara turun-temurun. Dahulu, masyarakat pesisir Lampung sangat bergantung pada hasil laut untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka. Oleh karena itu, kegiatan melaut bersama menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari.
Perkembangan dan Modernisasi
Meskipun zaman telah berubah dan banyak masyarakat pesisir yang mulai beralih ke profesi lain, tradisi Ngumbay Lawok tetap dipertahankan. Modernisasi dan perkembangan teknologi perikanan tidak mengurangi semangat masyarakat untuk melestarikan tradisi ini. Bahkan, dalam beberapa tahun terakhir, Ngumbay Lawok semakin populer dan sering dijadikan sebagai salah satu atraksi budaya dalam festival-festival daerah.
Pelaksanaan Ngumbay Lawok
Persiapan Ngumbay Lawok biasanya dimulai beberapa hari sebelum acara. Masyarakat berkumpul untuk membahas rencana melaut, termasuk memilih waktu yang tepat berdasarkan kondisi cuaca dan arus laut. Selain itu, mereka juga menyiapkan peralatan seperti jala, perahu, dan bekal makanan untuk kegiatan melaut.
Proses Melaut
Pada hari yang telah ditentukan, seluruh peserta berkumpul di pantai pada pagi hari. Sebelum berangkat, biasanya dilakukan upacara adat yang dipimpin oleh tokoh masyarakat atau tetua adat. Upacara ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan hasil tangkapan yang melimpah. Setelah itu, perahu-perahu mulai berlayar menuju lokasi yang telah ditentukan.
Selama di laut, semua peserta bekerja sama untuk menangkap ikan. Mereka menggunakan berbagai teknik tradisional seperti menjala dan memancing. Kegiatan ini berlangsung hingga siang atau sore hari, tergantung pada kondisi laut dan jumlah tangkapan.
Kegiatan Setelah Melaut
Setelah kembali ke pantai, hasil tangkapan dibagi secara adil kepada seluruh peserta. Pembagian ini biasanya dilakukan dengan penuh kebersamaan dan rasa syukur. Selain itu, hasil tangkapan juga sering dijadikan hidangan bersama dalam acara syukuran atau kenduri yang diadakan setelah melaut.
Makna dan Nilai Ngumbay Lawok
Salah satu nilai utama dari Ngumbay Lawok adalah kebersamaan dan gotong royong. Melalui kegiatan ini, masyarakat diajarkan untuk bekerja sama dan saling membantu. Nilai-nilai kebersamaan ini sangat penting untuk menjaga keharmonisan dan persatuan di antara warga.
Pelestarian Budaya
Ngumbay Lawok juga memiliki makna penting dalam pelestarian budaya. Dengan melestarikan tradisi ini, masyarakat pesisir Lampung berusaha menjaga warisan budaya leluhur mereka. Selain itu, tradisi ini juga menjadi salah satu identitas budaya yang membedakan mereka dari masyarakat daerah lain.
Sumber Ekonomi
Meskipun tujuan utama Ngumbay Lawok adalah untuk melestarikan tradisi, kegiatan ini juga memberikan manfaat ekonomi. Hasil tangkapan dari kegiatan melaut dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi masyarakat. Selain itu, Ngumbay Lawok yang dijadikan atraksi budaya juga dapat menarik wisatawan, sehingga berpotensi meningkatkan perekonomian lokal.
Ngumbay Lawok dalam Pariwisata Budaya
Ngumbay Lawok telah menjadi salah satu daya tarik wisata budaya di Lampung. Banyak wisatawan yang tertarik untuk menyaksikan langsung tradisi ini dan bahkan ikut serta dalam kegiatan melaut. Hal ini memberikan pengalaman yang unik dan berbeda dari wisata pada umumnya.
Festival dan Atraksi Budaya
Untuk mempromosikan Ngumbay Lawok, pemerintah daerah sering mengadakan festival budaya yang menampilkan tradisi ini sebagai salah satu atraksi utamanya. Festival ini tidak hanya menampilkan kegiatan melaut, tetapi juga berbagai kesenian dan kuliner khas Lampung, sehingga memberikan gambaran yang lengkap tentang kekayaan budaya daerah tersebut.
Ngumbay Lawok adalah tradisi yang mencerminkan kekayaan budaya dan kearifan lokal masyarakat pesisir Lampung. Dari sejarahnya yang panjang hingga pelaksanaannya yang penuh makna, Ngumbay Lawok menjadi simbol kebersamaan, gotong royong, dan pelestarian budaya.(*)
